About

Kamis, 21 Maret 2019

Kebudayaan Indonesia Sate Matang Makanan Tradisional Dari Aceh

Budaya Indonesia

Makanan tradisional satu ini adalahmakanan jenis sate yang berasal dari wilayah Aceh. Namanya ialah Sate Matang.



Apakah Sate Matang itu?

Sate Matang ialah salah satu makanan tradisional jenis sate yang berasal dari wilayah Aceh. Sate satu ini memang sekilas nyaris serupa dengan sate di Indonesia pada umumnya, tetapi dalam segi penyajian dan rasanya sangat bertolak belakang dan paling khas. Sate Matang ini adalahsalah satu makanan tradisional yang lumayan terkenal di Aceh. Di samping menjadi makanan kesayangan warga sekitar, makanan ini pun sering menjadi menu yang tidak sedikit dicari oleh semua wisatawan yang datang ke sana.

Asal Usul Sate Matang

Bagi orang yang belum tahu Sate Matang ini, tentu dikaitkan dengan kata “matang” yang berarti “sudah masak”. Namun sebetulnya nama Sate Matang ini dipungut dari nama sebuah tempat di Aceh, yakni Kota Matang Geuleumpang Dua, Kabupaten Bireuen. Konon di lokasi inilah Sate Matang kesatu kali diperkenalkan oleh penjualnya. Sate Matang lantas mulai populer dan dikenal oleh masyarakat luas semenjak tahun 90an. Hingga sekarang Sate Matang mulai menyebar luas, tidak melulu di Aceh saja, namun pun ada di sejumlah kota besar lainnya di Indonesia.

Keunikan Dan Keistimewaan Sate Matang

Salah satu keanehan dari Sate Matang ini terletak pada penyajiannya. Sate Matang ini tidak melulu disajikan dengan bumbu kacang saja, namun pun selalu disajikan bareng dengan nasi dan kuah soto. Dalam kuah soto tersebut seringkali juga mengandung potongan kentang dan daging sampai-sampai terasa lebih gurih. Perpaduan rasa dari sate dan kuah soto berikut yang menciptakan rasa Sate Matang semakin istimewa.

Pengolahan Sate Matang

Sate Matang ini tercipta dari bahan dasar daging domba atau daging sapi. Biasanya jenis daging itu disesuaikan dengan kemauan pembeli. Proses pengolahan Sate Matang nyaris sama dengan pengolahan sate pada umumnya. Namun sebelum dibakar, daging yang telah ditusuk lantas direndam terlebih dahulu ke dalam bumbu, sampai-sampai bumbunya dapat lebih meresap.

Untuk kuah soto pada Sate Matang ini seringkali menggunakan kaldu domba yang dimasak dengan bumbu khusus. Dalam kuah soto tersebut seringkali juga mengandung potongan kentang dan daging. Sedangkan guna penyedap rasa seringkali ditambahkan daun bawang. Kemudian guna bumbu kacangnya dikombinasi  dengan bumbu eksklusif dan ditumbuk sampai halus.

Cita Rasa Sate Matang

Sate Matang ini mempunyai cita rasa yang khas dan bertolak belakang dengan sate beda di Indonesia. Perpaduan rasa sate dan kuah soto yang gurih, serta rasa bumbu kacang yang manis, pasti menghasilkan sensasi rasa yang khas dan nikmat. Di samping itu, didukung dengan tekstur daging yang lunak tentu membuat kesenangan Sate Matang ini semakin komplit.

Kuliner Sate Matang

Sate Matang ini adalahsalah satu makanan tradisional yang lumayan terkenal di Aceh, khususnya di wilayah Bireuen. Di sana tidak sedikit sekali warung sate atau pedangang keliling yang memasarkan Sate Matang ini. Selain tersebut Sate Matang pun tersebar di sejumlah tempat di Aceh, sampai-sampai bagi kamu yang sedang berangjangsana atau berwisata kesana dan hendak menikmatinya, kamu dapat dengan mudah mengejar makanan satu ini.

Sekian pengenalan mengenai “Sate Matang Makanan Tradisional Dari Aceh”. Semoga berfungsi dan meningkatkan pengetahuan kamu tentang kuliner tradisional di Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar